Subscribe

Sunday, November 22, 2015

Agar Tambulampot (Tanaman buah dalam pot) Cepat Berbuah

IMG00312-20130324-0957Lebatnya daun tanaman buah dalam pot (tabulampot) di halaman rumah kita tidak bisa dinikmati secara utuh jika tidak kunjung berbuah. Tentu hal ini berbalik menjadi kekecewaan. Karenanya, hobis atau pemilik tabulampot mesti mengetahui aspek pemeliharaan tabulampot. Tabulampot harus mendapatkan perhatian khusus agar dapat tumbuh secara optimal dan menghasilkan buah dengan cepat. Terkadang, ada kesalahpahaman dalam memperlakukan tabulampot sehingga tidak kunjung berbuah.
Salah satunya ialah terlalu rajin memupuk tanaman dengan dosis yang tinggi, karena mengira tanaman akan tumbuh subur dan menghasilkan buah yang banyak. Ternyata hasilnya hanya tanaman yang menjulang tinggi dengan cabang yang banyak dan daun yang rimbun, tanpa menghasilkan buah. Jangankan buah, bunga pun tak kunjung terlihat muncul pada tanaman kesayangannya. Sama halnya jika tanaman diberikan pupuk kimia yang berlebih tanpa diimbangi dengan pupuk organik, tanah akan menjadi keras. Akibatnya tanaman sukar mendapatkan hara untuk pertumbuhannya.
Penyebab lainnya faktor genetik dan umur tanaman. Setiap tanaman memiliki waktu yang berbeda-beda untuk dapat berbuah. Secara umum, berdasarkan kemampuannya menghasilkan buah, tabulampot yang berasal dari bibit vegetatif dapat dikelompokkan menjadi tiga jenis. Kelompok tersebut adalah tabulampot mudah, sedang, dan sukar berbuah. Tanaman yang sukar berbuah bukan berarti tidak dapat berbuah, tetapi membutuhkan waktu yang lama.
Tabulampot yang mudah berbuah dapat mulai berbuah saat tanaman berumur 6—18 bulan, di antaranya kedondong, tin, putsa, buah naga, jambu biji, jeruk nipis, dan belimbing. Sedangkan tanaman seperti srikaya, nangka mini, mangga, lengkeng, elima, melon, jambu air, sawo, dan anggur tergolong sedang dan dapat mulai berbuah saat berumur 1.5—3 tahun. Sementara itu, tabulampot sukar berbuah akan berbuah setelah berumur 3 tahun atau lebih.
Berikut langkah-langkah yang harus dilakukan agar tanaman buah dalam pot anda cepat berbuah:
pupuk organik
-Suplemen Tanaman.
Agar tabulampot dapat tumbuh subur dan berbuah ranum. Tambulampot, perlu diberi suplemen tanaman. Suplemen ini dapat merangsang tumbuh agar lebih cepat berbuah. Suplemen ini dapat berupa pupuk organik. Pemberian pupuk organik ini sangat dianjurkan. Pupuk organik tidak saja aman untuk lingkungan tetapi juga aman untuk kesehatan tubuh karena tidak mengeluarkan residu.Pupuk organik ini bisa berupa kompos organik. Bisa juga dibuat tanah gemuk atau atau tanah subur dengan terlebih dahulu dicampur sekam dan pupuk kandang yang sudah difermentasi sehingga mudah diserap akar. Selain itu, suplemen pertumbuhan dalam bentuk cair juga perlu diberikan. Biasanya, suplemen disemprotkan minimal 2 minggu sekali.
-Stres Air
Padi hitam pot umur 1 bulan-2Penyirapan dengan air atau istilahnya stres air tidak diperkenankan sembarangan. Penyiraman memang perlu untuk jenis buah tertentu misalnya mangga. Tekniknya termasuk cukup spesifik. Tanaman yang baru saja ditanam tidak wajib setiap hari disiram. Idealnya, setelah beberapa hari terjadi adaptasi baru tanaman disiram secara normal. Gunanya untuk lebih mempercepat proses perangsangan tanaman agar mengeluarkan bunga. Sedangkan beberapa tanaman yang ditanam di daerah dingin, stres air dilakukan maksimal 3 hari, sedangkan di daerah panas maksimal 1 minggu. Kalau tanaman kelebihan air, bukan buah yang diharapkan akan tumbuh melainkan hanya daun nya saja lebat . Selain strees air, penyiraman rutin juga perlu dilakukan 2 kali dalam sehari dan sebaiknya pada pagi dan sore hari. Kalau pagi hari, jangan menyiram pada bagian daun karena bisa menyebabkan daun itu layu akibat proses fotosintesis terganggu.
-Pengeratan Batang.
pengeratan batangTambulampot juga perlu batangnya dikerat. Tekniknyabatang dikerat atau seolah-olah dilukai. Gunanya untuk menghambat makanan yang sudah ada di batang turun lagi melalui lapisan kambium. Teknik pengeratan ini bisa merangsang percepatan buah. Pengeratan ini dilakukan dalam 1 periode (1 musim panen) . Pengeratan yang terlalu sering bisa menyebabkan batang dimasuki air dan berujung terjadi busuk batang dan busuk akar. Pengeratan pada tanaman mangga juga harus mendapat penanganan khusus. Jangan mengerat batang terutama pada musim hujan. Pada musim hujan upaya pengeratan ini tidak direkomendasika. Pemaksaan pengeratan dapat membuat fatal, salah salah bisa menyebabkan terjadi busuk batang.
-Sinar Matahari.
Buah Naga Merah,berbunga yang kedua kaliYang perlu harus disadari memang semua tanaman sangat memerlukan matahari, dalam mempercepat proses foto sintesisnya . Namun perlu diingat, tidak semua tanaman suka dengan sinar matahari yang terlalu banyak. Beberapa tanaman yang memerlukan banyak sinar matahari di antaranya sirsak, kelengkeng , mangga, dan ceri. Sedangkan tanaman yang membutuhkan sinar matahari kategori sedang yakni belimbing dan manggis.
– Pemangkasan
pemangkasan-tanamanPemangkasan juga sangat perlu. Prioritas pemangkasan lebih dianjurkan pada daun daun tua. Dengan pemangkasan yang terprogram dengan baik, maka tabulampot akan terlihat lebih cantik, menarik dan kokoh. Bila ingin tabulampot berkualitas, pemangkasan bisa dilakukan sejak mulai bibit. Jika pemangkasan rutin dilakukan, maka tabulampot dapat dibentuk sesuai dengan selera dan juga keinginan sang pemilik.
– Penanganan hama.
belalang berganti kulitPenanganan hama juga penting. Misalnya tanaman mangga, pada saat musim hujan biasanya bagian batang dan daun rentan terserang hama seperti kutu daun, kanker daun (bercak putih pada daun), kanker batang atau busuk batang. Pengendalian hama penyakti ini bisa ditangani secara kimia dengan insektisida dan bisa secara alami dengan biopestisida misalnya menggunakan daun mindi, daun intaran ataupun biji sirsak. Ditambakan, daun tersebut ditumbuk halus dan dicampur dengan bawang lalu direndam dalam air kemudian disaring. Hasilnya dipakai meyemprot pada bagian yang terserang hama. Selain itu jenis bahan pot yang berbeda juga berpengaruh pada munculnya hama karena erat kaitannya dengan pengendalian air.
-Kebersihan kebun.
Bibit Klengkeng-1Kebersihan tambulampot sangat penting diperhatikan. Beberapa penyakit menyukai suhu udara yang lembab. Karenanya usahakan penempatan Tambulampotnya mengikuti tata letak sebelah Timur, Utara agar Tambulampot lebih maksimal mendapat sinar matahari.Dengan pemeliharan dan perawatan yang tepat tabulampot bisa berbuah dengan cepat dan memberi hasil yang maksimal. Selamat mencoba






sumber : warasfarm.wordpress

0 comments:

Post a Comment

 
Design by Wordpress Theme | Bloggerized by Free Blogger Templates | free samples without surveys